Saat Jorge Lorenzo mengenang pertarungan sengitnya dengan Valentino Rossi di MotoGP

Jorge Lorenzo mengenang pertarungan sengitnya dengan Valentino Rossi

JORGE Lorenzo mengenang persaingan sengitnya dengan Valentino Rossi di MotoGP. Keduanya bersaing memperebutkan gelar juara dunia selama 2008-2018. Lorenzo diketahui pernah mengikuti kelas MotoGP pada tahun 2008, menjadi rekan setim Rossi di Yamaha.

Terlepas dari semua permasalahan tersebut, pembalap Spanyol itu bisa menjadi pesaing kuat hanya dalam dua tahun. Rossi menjadi juara dunia nyata pada tahun 2008 dan 2009. Namun setahun kemudian, justru Lorenzo yang berhasil meraih gelar juara dunia MotoGP!

Hal inilah yang mendorong Rossi pindah ke Ducati pada 2011 dan 2012, meski berakhir pahit. Sang dokter kembali ke Yamaha dan mendapati Lorenzo kini sudah mengoleksi dua gelar juara dunia.

Akhir perselisihan mereka terjadi saat MotoGP 2015. Saat itu, Rossi menuding para pebalap Spanyol berkonspirasi agar Lorenzo bisa menjadi juara dunia untuk ketiga kalinya.

Entah benar atau tidak, tapi nyatanya Por Fuera adalah Juara Dunia MotoGP 2015! Keduanya tampak selalu bersaing dan tidak akur meski berada dalam satu tim. Meski begitu, Lorenzo mengaku banyak belajar dari Rossi saat membahas sengitnya persaingan mereka. Bahkan, ia secara terbuka mempelajari teknik balapan yang hanya bisa dikuasai oleh pembalap Italia. “Saya berusia 22 tahun saat itu dan saya tidak memiliki pengalaman yang saya miliki saat ini.

Valentino Rossi hampir berusia 30 tahun dan memiliki pengalaman. Lorenzo, dilansir BTSport, Jumat (22/12/2023), “Kurang lebih seperti itu, dia selalu lebih banyak melakukan break dibandingkan saya, bahkan dalam situasi normal.”

“Saya baru mengerti cara mengerem, saat saya masih di Ducati. Saat kami membalap dengan Yamaha, Rossi bisa mengerem lebih baik dari saya. Rossi memiliki keunggulan ini dan dia memanfaatkannya,” tambah pemain berusia 36 tahun itu. Hubungan Rossi dan Lorenzo kini baik-baik saja. Keduanya sudah memakai helm dan menjalani karir yang berbeda sehingga konflik tidak lagi tinggi.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *