5 Pebulu Tangkis Pelatnas Pertama PBSI yang Putuskan Pindah, Nomor 1 Pemain Berubah

Sebanyak lima eks pebulu tangkis Pelatnas PBSI yang memutuskan pindah ke sini akan dipertimbangkan. Salah satunya adalah tokoh yang memutuskan hijrah karena masuk Islam. Tentu saja menjadi pebulutangkis tidak membuat banyak pebulu tangkis melupakan sisi spiritualnya.

Banyak pemain bulu tangkis yang memutuskan pindah ke negara lain untuk meningkatkan agamanya. Bahkan, ada pula yang sudah menjadi mualaf. Setidaknya ada lima pebulu tangkis yang memutuskan pindah ke luar negeri. Siapa mereka? Simak pembahasan kami berikut ini.

Berikut 5 pebulu tangkis pertama binaan PBSI Tanah Air yang memutuskan pindah

5. Muhammad Ahsan

Mohammad Ahsan merupakan salah satu dari dua pebulutangkis terbaik Indonesia tahun 2010. Sejak tahun 2017 lalu, Ahsan diketahui mulai menunjukkan perubahan penampilannya dengan mengenakan legging.

Ahsan tidak minum alkohol dan bangun kembali. Ia mulai minum ketika sedang bergerak untuk mentaati sunnah Rasulullah SAW. Ahsan juga menolak untuk mematuhi sesama perempuan atau hakim.

4. Adriyanti Firdasari

Adriyanti Firdasari adalah mantan pemain bulu tangkis putri Indonesia. Ini mulai menunjukkan perubahan pada tahun 2016.

Firdasari mulai berhijab. Namun saat itu, ia sudah tidak aktif lagi sebagai pebulu tangkis alias pensiun.

3. Rian Agung Saputro

Rian Agung Saputro merupakan pemain bulu tangkis ganda putra. Tanda Rian memilih hijrah ke luar negeri terlihat saat ia mulai mengubah penampilannya saat bertanding. Seperti Ahsan, Rian juga mulai mengenakan pakaian yang menutupi bagian tubuhnya. Ia juga tidak minum dan berdiri atau berjabat tangan dengan wasit perempuan.

2. Dinar Dyah Ayustin

Dinar Dyah Agustine adalah pemain bulu tangkis tim Puri. Ia mulai menunjukkan sesuatu yang berbeda dalam penampilannya di tahun 2018 dengan berhijab.

Dinar mengaku saat itu ia tidak rutin berhijab. Namun, dia mengenakan hijab lengkap setiap hari.

1. Maria Febe Kusumastuti

Maria Febe Kusumastuti merupakan mantan pemain bulu tangkis putri. Ia memutuskan masuk Islam karena mengaku senang mendengarkan suara azan sejak kecil. Namun, ia tidak bisa menerima Islam saat kecil karena orang tuanya beragama Kristen.

Pada tahun 2013, Maria Febe memutuskan masuk Islam namun baru dibuka ke publik pada tahun 2017 melalui telekonferensi dari Ontario, Kanada. Setelah itu, Maria Febe mulai menunjukkan perubahan penampilan. Dia juga mulai mengenakan jilbab.